Jumat, 29 Juni 2012

Perjalanan Genre Metal



Death metal adalah sebuah sub-genre dari musik heavy metal yang berkembang dari thrash metal pada awal 1980-an. Beberapa ciri khasnya adalah lirik lagu yang bertemakan kekerasan atau kematian, ritme gitar rendah (downtuned rhythm guitars), perkusi yang cepat, dan intensitas dinamis. Vokal biasanya dinyanyikan dengan gerutuan (death grunt) atau geraman maut (death growl). Teknik menyanyi seperti ini juga sering disebut "Cookie Monster vocals".
Beberapa pelopor genre ini adalah Venom dengan albumnya Welcome to Hell (1981) dan Death dengan albumnya Scream Bloody Gore (1987). Death metal kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh band-band seperti Cannibal Corpse, Morbid Angel, Entombed, God Macabre, Carnage, dan Grave.
Kemudian era 2000'an, Death Metal berkembang sangat pesat. Banyak band-band jebolan aliran death metal menjadi pembaharu dalam musik metal. Band-band tersebut antara lain Inhuman Dissiliency, Disavowed, Viraemia, Hiroshima Will Burn, Amon Amarth, Inveracity, The Berzeker, Dying Fetus, Condemned, dan masih banyak lagi.
Di Indonesia, genre ini diawali pergerakan dan perkembangan-nya di tahun 1990-an dengan band thrash metal Rotor di Jakarta. Pergerakkan utama Death Metal Indonesia berasal dari munculnya inisiatif oleh band Grindcore asal Malang, Rotten Corpse, yang menggarap untuk pertama kalinya (yang diketahui) musik Death Metal. Kemunculan dan permainan Rotten Corpse akan Death Metal merupakan pertanda dari lahirnya sebuah individu musik baru, bernama Death Metal. Beberapa band pioneer Death Metal lainnya di daerah lain, seperti Trauma dari Jakarta , Insanity dan Hallucination dari Bandung, Death Vomit dari Jogjakarta , Slow Death dari Surabaya, Murder dari Boyolali kemudian berkembang dengan band-band yang dianggap sebagai senior karena pengalamannya masing-masing seperti: Disinfected, Ancur, Plasmoptysis, Jasad dari Bandung, Siksa Kubur , Funeral Inception dari Jakarta,Cranial Incisored Jogjakarta , Semarang Grind Buto. Abysal.Blast Torment dari Padang,Total Rusak dari Bukittinggi , dan Jahanam Corpse dari Batam, DeathSounD dari Pontianak , Rantai 86 Tegal

Sabtu, 23 Juni 2012

Tugas IBD 3 "Kesimpulan"


Uraikan peran kelompok masyarakat yang ada di kawasan Tanah abang berdasarkan Lokasi/Objek pengamatan saudara ?

Kesimpulan saya setelah saya melihat,mendengar, dan merasakan sendiri pada saat datang ke tanah abang lebih tepatnya di Blok A yaitu peran kelompok masyarakat disana sangat baik atau bisa di bilang anatara masyarakat dan pedagang saling berketergantungan kita ambil contoh saja bapak sudarso  beliau sangat memerlukan peran masyarakat karna di setiap konsument memborong barang pak sudarso, pak sudarso harus meminta bantuan kepada masyarakat sekitar, dan masyarakat yang dia panggil juga mau untuk membantu pak sudarso itu adalah coontoh yang kecil yang baik, jadi ga salah kalo peran masyarakat di kawasan sangat baik.

               
                   Salah satu anak Pedagang yang narsis

 
    Foto tampilan awal Blok A
 
Apa pendapat anda tentang perkembangan kawasan tanah abang yang anda lihat !

Pendapat saya setelah merasakan blok A yang ada di tanah abang , mungkin tanah abang
Tempo dolo belum pernah saya rasakan namun jika saya perbandingkan tanah abang dolo dan sekarang masih mending sekrang karna tanah abang sekarang bisa di bilang tata ruang’a sudah teratur, jarang ada sampah berserakan,masyarakat’a ramah ramah, dan pedagangnya kalo di lihat lihat baik baik, jadi saya bisa ambil kesimpulan perkembangan tanah abang sangat lah pesat contoh yang dulu nya banyak orang orang yang nganggur di kawasan tanah abang sekarang jadi ada kerjaan karna adanya jasa jasa pengangkutan barang di tanah abang slah satu commentar Pak Sudarso.

Apa yang menarik dari kawasan tanah abang ?

        Hehehe banyak bener yang menarik di kawasan tanah abang contoh nya aja pada saat di blok A tanah abang banyak pedagang cewe yang masih muda jadi nambah enak membeli nya, ada juga penjual makanan makanan yang jarang di temukan di daerah daerah lain yang di jual di sekitar tanah abang saya makan Nasi Tongseng Sapi,Harganya berkisar antara 5000 – 20000 rupiah. Itu aja deh yang menarik menurut saya.

       
        Contoh makanan yang ada di tanah abang J

Sekian dan terimakasih ya (hehehe P)